Tips Edukasi Anak Agar Tidak Nakal – Pada Tulisan kali ini kita akan share ihwal cara memberi pemanahan kepada anak agar anak tidak nakal. Sebenarnya goresan pena wacana anak nakal ini telah banyak di ulas di banyak sekali goresan pena. Tetapi untuk melengkapinya, mudahan penelusuran Artikel ini mungkin bisa menolong para orang renta yang kewalahan menghadapi anaknya yang cukup bandel baik di rumah ataupun di sekolah.
Kebanyakan orang tua akan sependapat bahwa mendidik anak itu namun gampang-mudah susah dilakukan, lantaran di satu sisi, setiap orang tua pasti menginginkan anaknya tumbuh dengan adat dan tingkah laku terpuji, tetapi di segi lain, dominan orang renta terlalu dikuasai rasa tidak tega untuk tidak menuruti semua harapan sang anak, hingga pun dalam hal-hal yang akan merusak pelatihan akhlaknya.
Akhirnya banyak terjadi orang tua yang mengeluh perihal sikap anaknya yang terlihat sudah mulai “memiliki masalah“, dengan kenakalan yang sudah lewat batas kewajaran. Cara Mengatasi kenakalan anak, Joanne Miller dalam bukunya “8 Cara Mengatasi Anak Nakal” menawarkan kiat-kiat jitu bagaimana mengatasi anak yang berperilaku bandel di rumah dan di sekolah. 8 (delapan) cara menanggulangi anak bandel tersebut meliputi :
Tips Edukasi Anak Agar Tidak Nakal
1. Menegakan Kepatuhan Tanpa Berteriak
2. Menjadikan Setiap Kesempatan Mendisiplinkan Bermanfaat
3. Membantu Anak-anak Membuat Perubahan Permanen
4. Mengomunikasikan Nilai-nilai Seningga Anak Mau Mendengarkan
5. Mengatasi Kemarahan pada Anak-anak
6. Mendisiplinkan Secara Konsisten Meskipun Anda Lelah
7. Mendidik Anak-anak untuk Belajar dari Kehidupan
8. Pendekatan untuk Masalah yang Telah Mengakar.
Bagi kita selaku orang tua dan pendidik, perlu dicatat beberapa hal penting yang perlu dikenali ihwal nakalnya bawah umur ini.
1. Anak mempunyai pandangan nilai yang berlawanan dengan orang sampaumur
2. Anak bukan orang sampaumur di dalam badan belum dewasa
3. Kemampuan berpikir anak masih bersifat absurd dan semi konkrit
4. Anak cendrung melakukan eksklusif apa yang dilihat dan dicontohnya.
5. Anak lebih cepat menyerap dampak dari lingkungan sekitarnya.
6. Hasil observasi mengungkapkan anak yang cenderung nakal semasa kecilnya lebih memiliki peluang sukses dikala sudah dewasa.
- Dekati anak dan jalankan komunikasi sesuai dengan perkembangan usia dan pengetahuannya
- Beri kesempatan pada anak untuk mengungkapkan ihwal hal apa saja yang ia jumpai dan masalahnya
- Ajarkan anak semenjak usia dini untuk bertanggung jawab kepada dirinya sendiri dan barang-barangnya
- Biasakan anak mengambil dan mengembalikan maiananya sendiri sebelum dan setelah bermain
- Biasakan anak untuk mengembalikan barang orang lain yang dipinjam atau tak sengaja terbawanya
- Biasakan anak untuk melakukan kiprah-tugas ringan sejak kecil.
- Bisakan anak untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungannya
- Bila anak bandel tegurlah dan diberi pemahaman sebab dan balasannya
- Bila melakukan kesalahan dengan orang lain biasakan anak untuk minta maaf agar dia mengeri dan menyadari kesalahannya
- Biasakan anak untuk mengucapkan terimakasih jika ditolong atau diberi sesuatu oleh orang lain.
- Biasakan anak untuk menyebarkan dengan sobat-temannya , baik kuliner , atau mainannya.